Chicago Bulls membuat kejutan besar di awal NBA 2025-2026. Mereka mencatat lima kemenangan beruntun dan menjadi satu-satunya tim di Wilayah Timur yang belum terkalahkan. Dibawah ini akan ada pembahasan berita sport global menarik lainnya di SPORTS ZILLA BLOG.
Capaian ini langsung mengingatkan penggemar pada masa kejayaan Michael Jordan. Rekor 5-0 ini menjadi yang pertama bagi Bulls sejak musim 1996-1997, era ketika mereka masih mendominasi NBA.
Saat itu, Bulls meraih three-peat kedua kalinya pada 1996-1998. Kini, pencapaian tersebut memberikan sinyal bahwa Bulls mulai kembali kompetitif. Namun, pelatih Bulls Billy Donovan menekankan bahwa perjalanan musim masih sangat panjang. Ia meminta para pemainnya tetap fokus dan tidak terlalu larut dalam euforia kemenangan awal.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Kemenangan Meyakinkan atas Knicks
Kemenangan terbaru diraih saat menghadapi New York Knicks di United Center dalam pertandingan penyisihan grup NBA Cup 2025. Bulls menang dengan skor 135-125 dalam laga yang penuh aksi ofensif cepat dan efektif.
Sejak akhir kuarter pertama, Bulls sudah mendikte jalannya permainan. Mereka bermain percaya diri dan agresif sehingga unggul jauh di tiga kuarter berikutnya. Efektivitas tembakan mencapai 53 persen dari 84 percobaan menjadi faktor besar kemenangan.
Selain itu, pertandingan ini menegaskan kekuatan Bulls sebagai pemimpin klasemen Wilayah Timur. Knicks kini harus menerima kekalahan ketiga beruntun dan akan mencoba membalas saat kedua tim bertemu lagi di Madison Square Garden.
Baca Juga: Lando Norris Akui McLaren “Sulit Dikendarai” di Kualifikasi F1 GP Amerika Serikat
Bintang Baru Mulai Mencuri Perhatian
Josh Giddey menjadi sorotan utama pada laga tersebut. Ia hampir mencetak tripel-dobel dengan 32 poin, 10 rebound, dan 9 asis. Kontribusinya menunjukkan bahwa ia semakin percaya diri dalam peran barunya.
Selain Giddey, Nikola Vucevic juga tampil dominan dengan 26 poin dan 7 rebound. Ayo Dosunmu yang masuk dari bangku cadangan menyumbang 22 poin dan memperlihatkan kedalaman skuad Bulls musim ini. Matas Buzelis dan Kevin Huerter juga ikut memberi kontribusi dua digit angka.
Giddey menyebut bahwa dukungan rekan setim dan pelatih membuatnya semakin mantap. Ia merasa Bulls kini memiliki banyak pemain yang bisa menentukan hasil pertandingan kapan saja.
Optimisme Tumbuh, Tapi Fokus Tetap Dijaga
Kesolidan permainan menjadi ciri khas Bulls musim ini. Enam hingga tujuh pemain mampu mencetak dua digit poin hampir di setiap laga, menandakan tim tidak bergantung pada satu bintang saja. Kedalaman skuad ini memberikan banyak variasi serangan.
Meski begitu, mereka tetap menjaga kewaspadaan. Donovan mengingatkan bahwa musim masih panjang dan tantangan lebih berat menanti. Tim-tim lain pasti akan lebih waspada menghadapi performa impresif Bulls.
Jika mereka mampu menjaga momentum kemenangan dan konsistensi permainan, bukan tidak mungkin mereka kembali menjadi salah satu kekuatan besar NBA. Harapan baru pun muncul bagi para penggemar yang merindukan era kejayaan seperti masa Michael Jordan. Manfaatkan waktu luang Anda untuk mengeksplor berita sport global menarik lainnya di sportszillablog.com.